Ketika anda membayangkan sesuatu melalui pikiran, kira-kira apa yang terpancar dalam benak anda : apakah anda membayangkan sebuah pencapaian, apresiasi dan kemenangan? atau sebaliknya, kegagalan dan keterpurukan?
Sejumlah riset menunjukkan bahwa ternyata visualisasi memberikan pengaruh kuat terhadap kinerja kita. Ketika imajinasi kita selalu dihantam oleh bayangan keterpurukan dan pesimisme, maka jaringan otak kita perlahan-lahan akan mendorong kita untuk benar-benar mengalami keterpurukan.
Sebaliknya, ketika kita selalu membangun bayangan positif tentang diri kita, maka kita sesungguhnya tengah memulai dan memperkuat “cara kerja yang sempurna” di dalam otak kita. Pada gilirannya,jaringan sel dalam otak ini akan mampu mendorong kita untuk juga meraih kesempurnaan dalam kinerja nyata.
Contoh Orang-Orang Sukses Yang Membuktikan Kekuatan Visualisasi Positif
1. Rebbeca Owen (juara Ballet Olimpiade)
Dia mulai berlatih senam sejak berusia tujuh tahun. Dia sangat berambisi memenangkan medali Olimpiade. Untuk itu, dia biasanya berlatih lima setengah jam dalam sehari, enam hari dalam seminggu, selama sepuluh tahun. Tetapi untuk terpilih dalam tim Olimpiade, Rebecca harus mempelajari suatu gerakan baru yang sangat sulit yang disebut “Ginga Salto”, yaitu terbang lepas dari bar atas kemudian melakukan jungkir balik dengan separuh putaran sebelum menangkap bar kembali.
ketika Rebecca mulai melatih gerakan “Ginga Salto” secara fisik, ternyata dia gagal menangkap bar sehingga terjatuh. Dia berkali-kali melakukannya, tetapi tetap gagal. Lantas, Rebecca mulai menggunakan cara yang berbeda, berupa pendekatan yang lebih radikal, yaitu menggunakan pendekatan visualisasi. Dimana Rebecca tidak lagi melakukan latihan fisik tetapi dia membayangkan secara mental dengan rinciannya dari setiap gerakan “Ginga Salto” secara berulang-ulang, seolah-olah dia telah berhasil menguasai gerakan tersebut. Ketika Rebecca melakukan gerakan “Ginga Salto” yang sesungguhnya, akhirnya dia berhasil melakukan gerakan tersebut. Dan semakin dia sering melakukan gerakan tersebut, jaringan sarafnya semakin bertambah tebal sehingga gerakkannya menjadi semakin otomatis karena telah tertanam dalam pikiran bawah sadarnya sehingga dia tidak perlu lagi bersusah payah memikirkan gerakan tersebut.
2. Jim Carrey (Aktor Hollywood)
memiliki impian memiliki uang us$ 100.000.000,- padahal dia tidak memiliki pekerjaan yang sesuai untuk mendapatkan uang sebegitu besarnya.Tapi dia memiliki impian yang di visualisasikan dengan selembar cek kosong yang di isi tulisan US $ 100.000.000,- secara tidak sengaja setelah dia mengalami kegagalan dalam sebuah audisi casting dia selalu melihat cek tersebut dan mengatakan sambil menunjuk pada cek tersebut “saya pasti bisa memiliki ini !!!”
secara tidak sadar Jim Carrey telah memberikan sugesti pada dirinya sendiri tuk menjadi orang yang memiliki uang sebanyak itu, dan dia akan tetap semangat walaupun dia menglami kegagalan terus. Sampai-sampai mentalnya menjadi sekuat baja. Dan akhirnya keajaiban itu datang setelah mengalami sebuah proses dan perjalanan panjang yang melelahkan, jim carrey akhirnya berhasil juga menerima uang US $ 100.000.000,- setelah dia berhasilnya menjadi seorang pemeran utama dalam film kocak “The Mask”.
Bagaimana Langkah Memaksimalkan Visualisasi???
1. Lakukan visualisasi disaat sebelum tidur dan di saat baru bangun tidur.
Pikiran manusia terdiri dari pikiran sadar(conscious mind) dan pikiran bawah sadar(subconscious mind). Visualisasi akan efektif bila berhasil masuk ke dalam pikiran bawah sadar kita. Pikiran sadar kita bekerja pada gelombang Beta, sedangkan pikiran bawah sadar bekerja pada gelombang Alpha/Theta. Jadi kita harus lebih dulu merubah gelombang otak kita ke gelombang Alpha/Theta.
Bagi hipnoterapist handal, tentu saja hal ini sangat mudah. Lalu bagaimana dengan orang awam seperti kita?. Manfaatkan waktu pada saat akan tidur dan pada saat baru bangun tidur. Di kedua waktu itu, secara alami pikiran kita memasuki gelombang Alpha/Theta . Jadi pikiran kita menjadi sangat sugestif dan apapun yang kita lakukan pada saat itu akan mudah masuk ke pikiran bawah sadar kita tanpa mendapat perlawanan dari pikiran sadar.
2. Pergunakan dan Libatkan seluruh kemampuan Indra anda.
Buatlah visualisasi anda terasa sedemikian nyata. Libatkan kelima indra kita. Misalkan, apa yang terlihat dalam visualisasi tersebut, apakah ada suara-suara yang terdengar. misalnya suara tepukan, elusan kepala dan lain-lain. kita menvisualisasikan telah menerima ijazah, mendapatkan penghargaan dari sekolah, mendapatkan tepukan meriah dari teman-teman, mendapatkan elusan kebahagiaan dari orang tua dan sebagainya. Semakin nyata visualisasi anda, semakin besar kemungkinan anda mencapai keberhasilan yang anda visualisasikan tersebut. Jangan lupa masukkan perasaan bahagia.
Tersenyumlah pula disaat anda menvisualisasikan sukses itu sebagaimana kebahagiaan yang akan anda peroleh disaat mencapai kesuksesan itu. Dalam visualisasi, tempatkan diri anda sebagai pelaku, bukan sebagai penonton. Misalnya anda sedang mengvisualisasikan kesuksesan. Rasakan anda benar-benar sedang dalam kondisi kesuksesan dan merasa bahagia, bukan sedang penonton yang melihat diri anda yang sedang menikmati kesuksesan.
3. Lakukan Berulang-ulang (repetisi)
Lakukan visualisasi secara berulang-ulang setiap hari agar membentuk suatu pola dalam pikiran kita. Repetisi/pengulangan akan memperkuat visualisasi tersebut. Mengulang-ulang sesuatu sama dengan kita menanamkan sesuatu itu lebih dalam dalam pikiran kita.
Di saat kita mengulang-ulang sebuah mimpi kesuksesan maka sesungguhnya kita sedang menanamkan kesuksesan itu dalam pikiran kita dan akhirnya akan mendorong setiap tindakan mengarahkan pada realitas kesuksesan dalam dunia kenyataan.
4. Kuatkan keyakinan
Lipat gandakan keyakinan anda terhadap apa yang kita visualisasikan. Bahwa apa yang kita gambarkan dalam pikiran itu akan benar-benar terwujud. Percuma melakukan visualisasi apabila kita tidak meyakini apa yang sedang kita visualisasikan dalam pikiran kita sendiri.
0 comments:
Post a Comment