Jam Islam Pertama Di Dunia


Inilah jam islam pertama di dunia yang diciptakan oleh perusahaan Parmigiani Fleurier di Swiss yang menggunakan penanggalan kalender Islam. Pembuatan jam Islam pertama di dunia tersebut memakan waktu selama 20 tahun. Pembuat jam islam pertama di dunia itu mendedikasikan jam hasil ciptaannya untuk komunitas Muslim di seluruh dunia.
Prototipe pertama dari jam Islam ini diresmikan oleh pejabat tinggi Parmigiani di hotel Abu Dhabi pada hari Selasa (2/11/2010). Peresmian jam Islam
dilakukan di hadapan irektur Jenderal Dewan Nasional Pariwisata dan Purbakala-Dubai, Mohammed Khamis bin Hareb Al Muhairy.
Michel Parmigiani, Presiden Direktur Parmigiani Fleurier yang telah membuat jam Islam tersebut mengatakan bahwa peluncuran pertama akan dilakukan di Arab, karena negara tersebut merupakan pusat peradaban Islam dunia.
Penanggalan dalam kalender Islam Hijriah lebih pendek dari sistem Gregorian yang digunakan penanggalan barat (1 tahun = 354 hari). Pada tahun kabisat, jumlah hari maju satu persatu.
Jam Islam ini dilengkapi dengan penampilan tiga puluh tahun kalender Hijriah secara berkesinambungan. Selain jam dan menit, juga ada fase bulan yang mempengaruhi penanggalan Islam. Penanggalan berjalan normal selama 30 tahun dan melompat satu hari dalam tahun Hijriah.
Mesin penggerak mekanik terdapat di bagian bawah jam dan diaktifkan secara manual dengan menggunakan sebuah tuas. Rentang waktu 30 hari akan ditandai dengan sebuah permata jenis Ruby yang bergerak horizontal.
Algoritma yang sangat rumit ini membuat Michel Parmigiani menghabiskan 20 tahun untuk bisa mengaplikasikannya dalam sebuah mesin. Jam Islam ini akan dipasarkan secara lokal di Jeneva pada bulan Januari 2011, dan pengiriman secara global ke seluruh dunia akan tersedia pada bulan Februari 2011.
Spesifikasi Jam Islam Parmigiani Fleurier:
Berat: 17kg

Bahan Dasar: Perak, Kuarsa, Ruby.
Penunjuk waktu: Penunjuk waktu jam, menit, dan tanggal menggunakan tulisan Arab dan Kaligrafi.

Biaya pembuatan satu buah jam Islam ini memakan biaya US$ 2,6 juta.
Karena mahalnya biaya produksi tersebut, Parmigiani Fleurier hanya akan memproduksi beberapa buah jam Islam dalam setahun. Mereka juga sangat selektif mengenai siapa yang dapat membeli jam Islam tersebut. Yang jelas, sekedar kaya tidak menjamin bahwa seseorang akan dapat memiliki jam Islam ini.


“Cita rasa dan penghargaan seni,” kata Parmigiani.

About Unknown

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 comments:

Post a Comment